RENCANA BISNIS-BUSINESS PLAN
Monday, October 21st, 2013Jasa penyusunan Rencana Bisnis-Business Plan
Perlukah Rencana bisnis di persiapkan, sebelum memulai bisnis?
Adanya ide bisnis tanpa mewujudkannya dalam tindakan nyata sepertinyaakan sia-sia. Para entrepreneur sukses, seringkali tidak pernah memikirkan tahapan-tahapan dalam merealisasikan ide. Bahkan banyak pula anggapan bahwa kalau mau berbisnis tidak usah membuat rencana macam-macam, nanti malah kandas di tengah jalan. Dan masih banyak pemahaman2 tentang bisnis plan itu perlu atau tidak
Ditengah-tengah kita banyak yang membuat rencana macam-macam hingga 5- 20 tahun ke depan, tapi rencana cuma sebatas rencana, tetapi realisasinya tidak ada. Kalau ini yang terjadi tentu anggapan di atas menjadi benar. Padahal dalam teorinya, bisnis sekecil apapun tetap memerlukan perencanaan untuk dapat merealisasikan ide bisnis yang lebih matang. Sirkulasinya adalah : IDE ——-> Plan ———>Doing———–Review———Improvement——-> Doing
Pembuatan VISI dan MIsi yaitu, Tujuan membuatnya adalah untuk memastikan jalannya operasi bisnis yang tepat dan memberikan dukungan terhadap rencana-rencana bisnis ke depan. Selain itu juga untuk memutuskan rute yang diperlukan organisasi dalam mencapai tujuannya sekaligus menentukan standar untuk mementukan kinerja bisnis. Yang tidak kalah penting adalah untuk memperoleh dukungan dari konsumen, investor bahkan pihak-pihak lainnya.
Dalam perspektif pakar bisnis Philip Kotler, setidaknya ada beberapa prosedur standar untuk dapat merealisasikan ide bisnis yang benar dalam bentuk rencana bisnis dalam rangka merealisasikan bisnis. Prosedur tersebut ialah pembangkitan gagasan, penyaringan, pengembangan dan pengujian konsep, strategi pemasaran, analisa bisnis, pengembangan produk, pengujian pasar, dan komersialisasi.
Rencana bisnis untuk merealisasikan ide memang menjadi hal yang sangat penting dalam bisnis. Boleh saja ide yang diperoleh luar biasa tetapi tetap saja harus dikaji
dalam berbagai hal, terutama aspek ekonomis, teknis, dan masa depannya. Rencana bisnis harus juga di dukung penuh oleh komitmen si penemu ide tersebut untuk mengwujudkannya dalam perjalanan proses bisnis sehari-hari.
Ada beberapa factor yang harus kita perhitungkan dalam merealisasikan semua bisnis plan yang ada di isi kepala kita sekarang, yaitu: